Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Responsive Advertisement

”Boys Before Flowers” di Antv

DEMAM Korea sedang mewabah di kalangan remaja. Untuk memenuhi kepuasan para remaja, Antv menghadirkan drama series Korea yang sempat digemari, yaitu Boys Before Flowers (B4). Boys Before Flowers hadir di Antv mulai tanggal 13 Februari 2012.

Cerita romantis yang mengangkat tema percintaan di kalangan remaja memang tidak akan ada habisnya. Bertepatan dengan suasana valentine, Boys Before Flowers diharapkan bisa mengajak pemirsa merasakan suasana romantis.

”Dengan kembalinya Boys Before Flowers tayang di Antv, kita berharap pemirsa di rumah khususnya para remaja bisa menikmati tayangan sinetron Korea. Kami senang apabila tayangan kami bisa memuaskan para pemirsa setia Antv,” kata Presiden Direktur Antv Dudi Hendrakusuma.
Dalam episode perdana dikisahkan, di Korea, Shinhwa merupakan salah satu grup perusahaan yang paling disegani.

Tidak cuma bergerak di bidang bisnis, grup yang konon mendapat dukungan dari pemerintah tersebut juga memiliki sekolah yang begitu prestisius. Saking prestisiusnya, hanya anak-anak terpilih alias dari keluarga terpandang yang bisa masuk di sana.

Namun, meski di luar terlihat begitu sempurna, di mana para lulusannya hampir pasti jadi orang terpandang, ada rahasia kelam di balik sekolah Shinhwa. Orang luar pertama yang merasakan ketidakberesan itu adalah Geum Jan-di, anak pemilik laundry yang sehari-harinya bertugas mengambil atau mengantar pakaian milik anak-anak sekolah Shinhwa.

Suatu hari tanpa sengaja ia melihat seorang murid yang hendak terjun dari atap gedung sekolah. Lewat sejumlah kejadian kocak, Jan-di akhirnya sukses menyelamatkan siswa malang itu. Keruan saja aksinya menjadi bahan pembicaraan mulai di sejumlah forum internet hingga surat kabar. Imbasnya, citra sekolah Shinhwa menjadi terancam oleh kejadian yang terekspose luas itu.

Beasiswa

Untuk mengatasi, pemimpin sekolah Shinhwa mengambil keputusan cukup mencengangkan, yakni memberikan beasiswa untuk Jan-di. Bisa dibayangkan, bagaimana tercengang-cengangnya ayah-ibu dan adik gadis itu saat diberitahu langsung. Jan-di yang semula menolak keras akhirnya luluh oleh bujukan kedua orang tuanya, dan berjanji menjauhi segala bentuk masalah.

Pada hari pertama sekolah, ujian sudah datang dalam bentuk grup empat orang pemuda (terdiri atas putra-putra orang paling berpengaruh di Korea) yang menamakan diri mereka F4.

Sikap mereka yang begitu arogan, ditambah seluruh murid sekolah Shinhwa yang begitu menyembah keempatnya, membuat Jan-di jengkel dan melampiaskannya di sudut sekolah yang sepi. Apes baginya, ternyata di situ juga ada salah satu personel F4 Yoon Ji-hoo. Untung baginya, Ji-hoo begitu cuek dan dingin, sehingga gadis itu malah berbalik simpati.

Satu-satunya teman yang tidak memandang Jan-di dengan sinis adalah Oh Min-ji, yang diam-diam memendam rasa kagum pada pentolan F4 Goo Jun-pyo. Bisa dibayangkan, bagaimana reaksi gadis itu saat Jun-pyo mempermalukan Min-ji akibat sebuah insiden kecil.

Niatnya yang semula hendak menjauhi keributan akhirnya berantakan oleh kejadian itu, bahkan Jan-di tanpa ragu-ragu memukul Jun-pyo. Bisa ditebak, semua itu menjadi awal dari penderitaan yang harus diterima Jan-di akibat aksi nekatnya itu. Apalagi, Jun-pyo (yang ternyata adalah anak pemilik grup Shinhwa) memiliki kekuasaan absolut atas murid-murid Shinhwa.

Posting Komentar

0 Komentar