MALANG - Tampilnya tim asuhan Dejan Antonic saat menjamu Persijap Jepara akhir pekan lalu diklaim sebagai kemenangan Ancora selaku pengelola sah Arema.
Menurut Fanda Susilo dari PT Ancora, berlangsungnya pertandingan itu bentuk nyata tanggung jawab pihaknya kepada LPIS sebagai penyelenggara kompetisi IPL.
''Ini yang terus saya tekankan kepada PSSI dan LPIS bahwa kami memiliki komitmen agar pertandingan liga tetap berlangsung,'' tegas Fanda.
Menurutnya, manajemen yang dikendalikannya saat ini sudah tidak ada masalah dengan urusan legalitas. Adanya konflik dengan kubu lain (M Nur-Red), sudah tidak ada masalah. Dia meminta pihak luar tidak ikut campur dalam persoalan internal itu. Disinggung siapa orang luar tersebut, Fanda enggan menjelaskan.
''Semua sudah tahu,'' kata Fanda. Dikatakan, bila masih ada pihak yang mengklaim Arema, pihak Ancora tidak akan tinggal diam, dan bila perlu akan membawa masalah itu ke pengadilan. Mengenai rekrutmen pemain baru, Fanda menginginkan pemain yang tak hanya memiliki skill bagus, melainkan juga mental dan perilaku yang baik untuk benar-benar berjuang demi Arema.
Menghadapi putaran kedua sekaligus persiapan laga di ajang AFC Maret mendatang, Arema IPL menambah tiga amunisi baru, dua pemain asing dan satu lokal. Mereka adalah penjaga gawang Dennis Rumanovs, Marco Krasic, dan Amadeus Suropati. Saat ini baru Marco Krasic asal Serbia yang sudah menandatangani kontrak, bahkan diturunkan saat menjamu Persijap.
Deniss Romanovs adalah kiper timnas Latvia dan akan menjadi kiper utama Arema. Dia akan menggantikan posisi Kurnia Miega yang dikabarkan akan pindah ke Arema ISL. Pemain ketiga adalah Amadeus Suropati, pemain blasteran Indonesia-Australia.
Dia pernah berlaga memperkuat tim di Australia, Brandon Park Sahagian, Australia, Brunswick City, CN Canning International, dan klub terakhir di Forrestfield United, Australia.
0 Komentar