Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Kemenangan KO Ke-50 Klitschko

DUESSELDORF - Wladimir Klitschko cuma butuh empat ronde untuk mengalahkan Jean-Marc Mormeck dalam upayanya mempertahankan empat sabuk juara dunia. Ini menjadi kemenangan KO ke-50 buat Klitschko.

Dalam pertarungan yang dilangsungkan di Esprit Arena, Duesseldorf, Jerman, Minggu (4/3) WIB, Klitschko sama sekali tak menemui kesulitan untuk menghadapi lawannya.

Mormeck (40) bahkan terhitung beruntung bisa melanjutkan pertarungan selepas ronde kedua. Sebuah pukulan kanan yang dilepaskan Klitschko tepat masuk ke dagu Mormeck dan membuatnya mencium kanvas. Pada ronde tersebut Klitschko juga sempat mendesak lawannya di sudut ring serta menghujani dengan pukulan kombinasi.

Pada ronde ketiga kedua petinju sempat sama-sama terjatuh, karena terpeleset. Baru pada ronde keempat, di mana pukulan kombinasi dari sang juara bertahan, memaksa Mormeck menghentikan perlawanan usai terjerembab di atas kanvas.

Hasil ini memastikan Klitschko mempertahankan sabuk juara WBA, IBF dan WBO serta IBO. Lebih jauh lagi, ini menandai kemenangan ke-50 petinju asal Ukraina itu yang didapat dengan KO.

’’Saya puas bisa mendapatkan kemenangan KO ke-50 sepanjang karier saya, saya sudah berjanji dan saya membuktikannya,’’ kata Klitschko, yang berusia lima tahun lebih muda dan lebih tinggi 17 cm dibanding lawannya.

Vitali - Haye

Sementara itu, juara dunia kelas berat Vitali Klitschko kini merencanakan calon lawan berikutnya yang akan dihadapi yakni petinju Inggris yang telah pensiun, David Haye.

Dia mengatakan hal ini usai kemenangan KO adiknya, Wladimir saat menghadapi petinju Prancis, Jean Marc Mormeck di Esprit Arena, Duesseldorf.
Vitali merupakan juara versi WBC, sementara adiknya memegang sabuk juara versi WBO, WBA, IBF dan IBO.

Namun petinju asal Ukraina ini tidak menyebut secara pasti kapan ia akan menghadapi Haye. Haye sendiri telah pensiun Oktober lalu. Ia terakhir kali mengalami kekalahan dan kehilangan gelar juara dunia versi WBA saat menghadapi Wladimir Klitschko, Juli lalu.

Haye terakhir kali terlibat perkelahian dengan rekan sengaranya, Dereck Chisora usai kekalahan Chisora saat menghadapi Vitali pada 19 Februari lalu. Ia sendiri tengah diburu polisi Jerman karena kasus perkalahian tersebut.

Lewat akun twitternya, Haye mengakui rencananya untuk menghadapi Vitali Klitschko. ’’Vitali akhirnya setuju untuk menghadapi saya lewat sebuah wawancara televisi. Ia mengatakan saya adalah lawan berikutnya.’’

Posting Komentar

0 Komentar