Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Tontowi/Liliyana Terima Bonus

JAKARTA - Pasangan andalan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir mendapat bonus uang senilai Rp 200 juta dari klub masing-masing atas prestasi mereka menjadi juara All England 2012 di Birmingham, Inggris, awal bulan lalu.

Bonus tersebut diberikan secara simbolis oleh pembina PB Djarum, Yoppy Rosimin untuk Tontowi Ahmad dan ketua PB Tangkas Alfamart, Justian Suhandinata untuk Lilyana Natsir di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Rabu (21/3).

Gelar juara All England di kelas ganda campuran ini merupakan kemenangan pertama yang kembali dicapai Indonesia sejak 33 tahun lalu, yang diraih pasangan Christian Hadinata/Imelda Wiguna pada tahun 1979 sedangkan gelar All England terakhir kali diraih pasangan ganda putra Chandra Wijaya/Sigit Budiarto pada tahun 2003, atau sekitar sembilan tahun lalu.

Pada kejuaraan ini, Tontowi/Lilyana berhasil meraih medali emas setelah mengalahkan pasangan Denmark, Thomas Laybourn/Rytter Juhl dalam dua gim langsung 21-17, 21-19.
Pemberian bonus ini merupakan bentuk konsistensi PB Djarum dalam mengapresiasi kerja keras atletnya yang menjuarai turnamen tertentu seperti All England ini.

Pecahkan Rekor

“Kami senang dengan pencapaian Tontowi. Pemberian bonus ini juga sebagai motivasi untuk atlet PB Djarum lainnya untuk mencapai prestasi setinggi-tingginya,” ujar Yoppy Rosimin saat acara penyerahan bonus di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Rabu (21/3).

Di sela-sela penghargaan bonus itu, Tontowi masih tak menyangka kalau dirinya bisa menjuarai turnamen tersebut.
“Saya tidak menyangka bisa menjuarai turnamen ini. Ini merupakan emas All England pertama saya. Perasaan saya saat ini senang setelah bisa memecahkan rekor selama 33 tahun,” ucap Owi panggilan akrab Tontowi.

Acara penyerahan bonus tersebut juga mengundang sejumlah atlet legenda bulutangkis dari kedua klub yang pernah menjuarai All England seperti Liem Swie King, Hariyanto Arbi, Christian Hadinata, Sigit Budiarto dan Ade Chandra.

Posting Komentar

0 Komentar