Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Sony Xperia P, Bodi Kokoh dan Hemat Baterai

SONY telah memantapkan diri hanya memproduksi smartphone kelas atas, terutama yang berlabel Xperia.

Bulan Mei lalu, Sony merilis Xperia P yang sekilas desainnya mirip dengan varian Xperia lainnya.

Sony membenamkan teknologi WhiteMagic pada display ponsel ini untuk meningkatkan kecerahan layar hingga level tertinggi, namun tetap hemat konsumsi daya baterai.

Layar sentuhnya mampu mengenali hingga empat jari yang melakukan sentuhan secara bersamaan. Sementara desainnya masih berkonsep unibodi, alias baterai menyatu dengan bodi. Bodi Xperia P terbuat dari aluminium yang ringan dan kokoh.

Fitur multimedianya cukup berkelas. Kameranya yang beresolusi 8 MP bisa digunakan untuk merekan video HD 1080p @ 30 fps serta kemampuan merekam suara stereo.

Hasil foto maupun video dijamin tajam, karena Sony telah mendesain fitur kamera untuk digunakan pemakai pemula. Bagi yang ingin melakukan transaksi elektronik, dapat menggunakan aplikasi NFC pada ponsel ini.

Namun, aplikasi NFC tersebut harus dibeli terpisah seharga 20 dolar. Sistem operasi menggunakan Andriod 2.3.7 (Gingerbread) dan akan ditingkatkan ke Ice Cream Sandwich pada kuartal ketiga 2012 nanti.

Prosesornya Dual Core 1 GHz Cortex-A9 dengan RAM 1 GB. Ruang simpannya hanya mengandalkan memori internal sebesar 16 GB. Tidak tersedia slot microSD, sehingga pengguna harus menghemat ruang simpan. Sony juga melakukan penyempurnaan pada baterai.

Meski kapasitas baterai tergolong kecil, hanya 1305 mAh, ponsel ini mampu menyediakan waktu siaga hingga 470 jam dan waktu bicara hingga 6 jam. Kemampuan seperti termasuk hemat untuk kelas smartphone yang biasanya boros daya baterai. Bila ingin memiliki Xperia P, maka persiapkan microSIM Card yang kini mulai populer di jajaran smartphone.

Gadget ini akan menyambangi Eropa terlebih dulu pada Juni, kemudian menyusul kawasan lain, termasuk Indonesia, di bulan berikutnya. Untuk sementara kisaran harga belum diketahui.

Posting Komentar

0 Komentar