RIHANNA dilaporkan telah mencapai titik puncak dan diklaim mulai kehilangan diri sendiri. Akibatnya, penyanyi itu dinilai telah mengidap penyakit narsis akut atau narcissistic personality disorder.Penyanyi berusia 24 tahun itu memang telah menjadi pusat perhatian setelah hampir selama sebulan ini menggelar pesta liar yang membuat dokter pribadinya khawatir akan kondisi kesehatannya.
Sejumlah kawan dekatnya mengatakan, Rihanna secara fisik dan mental kelelahan. Sejumlah ahli yang mengamati kicauan Rihanna di Twitter percaya bahwa Rihanna bisa saja mempunyai kelainan jiwa atau mental disorder.
Para ahli itu mengklaim Rihanna menunjukkan tanda-tanda menderita penyakit narcissistic personality disorder (NPD). Sebab, dia senantiasa membutuhkan sanjungan dan perhatian sepanjang waktu.
Bahkan seorang kawan dekatnya mengatakan kepada Daily Star, ''Dia telah mencapai titik puncak. Ri (Rihanna) menyatakan secara fisik dan mental telah lelah dan merasa hilang."
Kawan Rihanna itu menambahkan, "Saya pikir dia sangat-sangat membutuhkan bantuan dan butuh beberapa waktu untuk jeda. Tidak hanya jeda dari segala bentuk kerjaan, tapi juga jeda dari semuanya yang dapat menimbulkan tekanan dalam hidupnya juga."
Pelantun tembang "Talk That Talk" itu memang dikenal gemar mendatangi sejumlah pesta. Karena itu, timbul kekawatiran atas kondisi kesehatannya, apalagi beredar gambar dirinya tergeletak di sebuah rumah sakit.
Seperti dilansir Contactmusic, Rabu (13/6), psikolog Jo Hemmings mengatakan, ''Kelakuan aneh Rihanna bisa menunjukkan bahwa dia menderita penyakit NPD.
Gejala itu ditunjukkan dengan keinginannya membesar-besarkan perasaan betapa pentingnya dirinya dan kebutuhan atas sanjungan yang terus-menerus. Dan kegilaan itu semakin memuncak dengan kegemarannya memposting gambar setengah telanjangnya sendiri."
Psikolog itu menambahkan, " Jika dia tidak ingin mengidap penyakit NPD, dengan konsultasi yang kontinu (dengan ahli jiwa) Rihanna dapat mengenali kerusakan yang diasebabkan sendiri."
0 Komentar