DONETSK - Meski relatif baru sebagai personel timnas Prancis, Mathieu Debuchy tampil mengesankan saat menghadapi Inggris.Bek kanan itu mampu bekerja sama dengan Samir Nasri yang juga biasa menjelajah sisi kiri pertahanan lawan.
“Saya telah berbicara banyak dengan Nasri. Saya juga tahu bagaimana cara dia bermain,” kata pemain yang merumput di Lille tersebut.
Dia merasa telah tampil padu dengan Nasri saat melawan Inggris Menghadapi Ukraina di tempat yang sama, Donbass Arena, Donetsk, Jumat malam ini, dia menjanjikan kualitas penampilan yang sama.
“Perhatian utama saya adalah Andriy Shevchenko,” lanjut pria berusia 26 tahun ini di markas timnas Prancis di Donetsk.
Tantangan
Debuchy melihat penyerang lawan yang pernah menerima trofi Bola Emas sebagai lambang pemain terbaik Eropa tersebut mempunyai kemampuan memanfaatkan ruang sekecil apa pun. “Shevchenko masih sangat lincah bergerak. Namun, saya siap memberi pengawalan ketat,” tandasnya.
Dari sisi fisik, dia merasa tidak bermasalah dengan tugasnya itu. Menurut Debuchy, secara umum kondisi tubuh usai laga perdana tetap prima.
Pasalnya, pemulihan setelah pertandingan melawan Inggris itu berjalan baik. Satu hal yang dia garis bawahi sebagai tantangan tersendiri adalah dukungan suporter tuan rumah.
“Shevchenko didukung 100 persen penonton tuan rumah yang pasti akan memadati stadion. Itu yang harus diingat. Tetapi, saya siap memberikan segala kemampuan untuk menjaga pergerakannya.”
Cedera yang dialami Bacary Sagna membuat pelatih Laurent Blanc memberi Debuchy kesempatan menjadi starter. Padahal dia relatif baru sebagai personel Les Bleus.
0 Komentar